Herman Deru dan Konsulat AS Bahas Pembangunan dan Investasi di Sumatera Selatan

04 Juni 2025 11:48

Terverifikasi

Adya Salwa

Gubernur Sumatera Selatan, H. Herman Deru, menerima kunjungan Konsulat Amerika Serikat untuk Sumatera, Mr. Bernard Uadan, didampingi Wakil Konsul Politik dan Ekonomi, Suraj Mungara, di Ruang Tamu Gubernur Sumsel pada Selasa, 3 Juni 2025. Pertemuan ini membahas berbagai program prioritas pembangunan dan peluang investasi di Sumatera Selatan.

1. Program Prioritas Pembangunan Sumsel

Uploaded Image Gambar : Pemprov Sumsel

Gubernur Herman Deru memaparkan sejumlah program unggulan pemerintahannya, antara lain:

Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP)
Universal Health Coverage (UHC) yang telah mencapai 98%
Program mencetak 100.000 pengusaha muda atau "Sultan Muda"
Pembangunan Pelabuhan Samudera
Inisiasi Sumsel sebagai destinasi wisata kesehatan (Health Tourism)
Penanganan permasalahan illegal drilling

2. Dukungan Konsulat AS terhadap Program Sumsel

Uploaded Image Gambar : Pemprov Sumsel

Mr. Bernard Uadan menyampaikan apresiasi atas kinerja Pemerintah Provinsi Sumsel, khususnya terhadap capaian UHC dan keberhasilan GSMP dalam mendukung ketahanan pangan daerah. Ia juga mengapresiasi informasi yang disampaikan terkait permasalahan illegal drilling dan upaya pemerintah dalam menyelesaikannya.

3. Potensi Investasi di Sumatera Selatan

Uploaded Image
Gambar : Pemprov Sumsel

Gubernur Herman Deru menekankan pentingnya pembangunan Pelabuhan Samudera untuk meningkatkan perekonomian daerah, mengingat Sumsel memiliki komoditas unggulan seperti kopi, sawit, karet, dan sawah yang luas. Ia juga mengungkapkan cita-cita menjadikan Sumsel sebagai destinasi wisata kesehatan, dengan harapan adanya dukungan dari Amerika Serikat dalam pembangunan rumah sakit di daerah tersebut.

4. Harapan untuk Kerja Sama Lebih Lanjut

Uploaded Image Gambar : Pemprov Sumsel

Di akhir pertemuan, Gubernur Herman Deru berharap audiensi ini dapat disampaikan kepada pemerintah pusat dan kementerian terkait untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi serta menjembatani bagi investor yang berminat untuk berinvestasi di Sumatera Selatan dengan potensi yang ada.

Kesimpulan

Herman Deru menyoroti program unggulan seperti Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP), UHC 98%, dan pencetakan 100.000 pengusaha muda, serta pembangunan pelabuhan dan destinasi wisata kesehatan.
Konsulat Amerika Serikat memuji capaian Sumsel dalam bidang kesehatan dan pangan, serta menunjukkan ketertarikan pada berbagai isu yang disampaikan, termasuk illegal drilling.
Sumsel membuka peluang investasi pada komoditas strategis dan proyek pelabuhan, serta menjajaki kerja sama bidang wisata kesehatan.
Herman Deru berharap audiensi ini jadi jembatan antara Sumsel dan pemerintah AS, sekaligus membuka komunikasi dengan kementerian pusat.
Pertemuan ini menjadi fondasi kerja sama ekonomi antara Sumsel dan Amerika Serikat di masa mendatang.

Refleksi

Pertemuan antara Gubernur Sumsel dan Konsulat AS menunjukkan pentingnya diplomasi lokal dalam membuka pintu investasi dan kerja sama internasional. Dengan memanfaatkan potensi daerah secara maksimal dan mengedepankan transparansi serta kesiapan infrastruktur, Sumatera Selatan berpeluang besar menjadi magnet investasi, sekaligus pionir pembangunan berbasis kolaborasi global di wilayah Sumatera.